Kita harus menyadari tentang siapa kita
Mazmur 139:14
Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib;
ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya.
Yesaya 43:4
Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini
mengasihi engkau, maka Aku memberikan manusia sebagai gantimu, dan
bangsa-bangsa sebagai ganti nyawamu.
1 Petrus 1:18-19
18
Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang
kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula
dengan perak atau emas,
19 melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang
sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat.
2 Korintus 5:16-19
16
Sebab itu kami tidak lagi menilai seorang jugapun menurut ukuran manusia. Dan
jika kami pernah menilai Kristus menurut ukuran manusia, sekarang kami tidak
lagi menilai-Nya demikian.
17
Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah
berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.
18
Dan semuanya ini dari Allah, yang dengan perantaraan Kristus telah mendamaikan
kita dengan diri-Nya dan yang telah mempercayakan pelayanan pendamaian itu
kepada kami.
19 Sebab Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya oleh Kristus
dengan tidak memperhitungkan pelanggaran mereka. Ia telah mempercayakan berita
pendamaian itu kepada kami.
Kita harus menyadari tentang siapakah Allah yang kita sembah
Mazmur 66:3, 5
3 Katakanlah kepada Allah: "Betapa dahsyatnya segala
pekerjaan-Mu; oleh sebab kekuatan-Mu yang besar musuh-Mu tunduk menjilat
kepada-Mu.
5 Pergilah dan lihatlah pekerjaan-pekerjaan Allah; Ia dahsyat
dalam perbuatan-Nya terhadap manusia.
Pentingnya melihat
Kejadian 15:2-5
2 Abram menjawab: "Ya Tuhan ALLAH, apakah yang akan Engkau
berikan kepadaku, karena aku akan meninggal dengan tidak mempunyai anak, dan
yang akan mewarisi rumahku ialah Eliezer, orang Damsyik itu."
3 Lagi kata Abram: "Engkau tidak memberikan kepadaku
keturunan, sehingga seorang hambaku nanti menjadi ahli warisku."
4 Tetapi datanglah firman TUHAN kepadanya, demikian: "Orang
ini tidak akan menjadi ahli warismu, melainkan anak kandungmu, dialah yang akan
menjadi ahli warismu."
5 Lalu TUHAN membawa
Abram ke luar serta berfirman: "Coba lihat ke langit, hitunglah
bintang-bintang, jika engkau dapat menghitungnya." Maka firman-Nya
kepadanya: "Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu."
“Jika
kita dapat melihatnya, maka kita dapat memilikinya.”
Kejadian
13:14-15
14 Setelah Lot berpisah dari pada Abram, berfirmanlah TUHAN kepada
Abram: "Pandanglah sekelilingmu dan lihatlah dari tempat engkau berdiri
itu ke timur dan barat, utara dan selatan,
15 sebab seluruh
negeri yang kaulihat itu akan Kuberikan kepadamu dan kepada keturunanmu untuk
selama-lamanya.
Yusuf dengan penglihatannya yang besar
Kejadian 37:5-11
5
Pada suatu kali bermimpilah Yusuf, lalu mimpinya itu diceritakannya kepada
saudara-saudaranya; sebab itulah mereka lebih benci lagi kepadanya.
6
Karena katanya kepada mereka: "Coba dengarkan mimpi yang kumimpikan ini:
7
Tampak kita sedang di ladang mengikat berkas-berkas gandum, lalu bangkitlah
berkasku dan tegak berdiri; kemudian datanglah berkas-berkas kamu sekalian
mengelilingi dan sujud menyembah kepada berkasku itu."
8
Lalu saudara-saudaranya berkata kepadanya: "Apakah engkau ingin menjadi
raja atas kami? Apakah engkau ingin berkuasa atas kami?" Jadi makin
bencilah mereka kepadanya karena mimpinya dan karena perkataannya itu.
9
Lalu ia memimpikan pula mimpi yang lain, yang diceritakannya kepada
saudara-saudaranya. Katanya: "Aku bermimpi pula: Tampak matahari, bulan
dan sebelas bintang sujud menyembah kepadaku."
10
Setelah hal ini diceritakannya kepada ayah dan saudara-saudaranya, maka ia ditegor
oleh ayahnya: "Mimpi apa mimpimu itu? Masakan aku dan ibumu serta
saudara-saudaramu sujud menyembah kepadamu sampai ke tanah?"
11 Maka iri hatilah saudara-saudaranya kepadanya, tetapi ayahnya
menyimpan hal itu dalam hatinya.
Apa yang kita lihat akan sangat mempengaruhi hidup kita.
Kejadian 30:37-39
37
Lalu Yakub mengambil dahan hijau dari pohon hawar, pohon badam dan pohon
berangan, dikupasnyalah dahan-dahan itu sehingga berbelang-belang, sampai yang
putihnya kelihatan. 38
Ia meletakkan dahan-dahan yang dikupasnya itu dalam palungan, dalam tempat
minum, ke mana kambing domba itu datang minum, sehingga tepat di depan kambing
domba itu. Adapun kambing domba itu suka berkelamin pada waktu datang minum. 39 Jika kambing domba itu berkelamin dekat dahan-dahan itu, maka
anaknya bercoreng-coreng, berbintik-bintik dan berbelang-belang.
·
Tetapi jangan sampai hal-hal yang
besar membuat kita mengabaikan hal-hal yang kecil.
·
Kita harus menghargai hal-hal yang
kecil.
Bagaimana caranya kita menghargai hal-hal yang kecil?
1.
Belajar dari hal-hal yang kecil.
Cerita
tentang Yusuf --- di rumahnya sampai di penjara.
Kejadian 37:2
Inilah riwayat keturunan Yakub. Yusuf,
tatkala berumur tujuh belas tahun--jadi masih muda--biasa menggembalakan
kambing domba, bersama-sama dengan saudara-saudaranya, anak-anak Bilha dan
Zilpa, kedua isteri ayahnya. Dan Yusuf menyampaikan kepada ayahnya kabar
tentang kejahatan saudara-saudaranya.
Kejadian 39:2-6
2 Tetapi TUHAN menyertai Yusuf,
sehingga ia menjadi seorang yang selalu berhasil dalam pekerjaannya; maka
tinggallah ia di rumah tuannya, orang Mesir itu.
3 Setelah dilihat oleh tuannya, bahwa
Yusuf disertai TUHAN dan bahwa TUHAN membuat berhasil segala sesuatu yang
dikerjakannya,
4 maka Yusuf mendapat kasih tuannya,
dan ia boleh melayani dia; kepada Yusuf diberikannya kuasa atas rumahnya dan
segala miliknya diserahkannya pada kekuasaan Yusuf.
5 Sejak ia memberikan kuasa dalam
rumahnya dan atas segala miliknya kepada Yusuf, TUHAN memberkati rumah orang
Mesir itu karena Yusuf, sehingga berkat TUHAN ada atas segala miliknya, baik
yang di rumah maupun yang di ladang.
6 Segala miliknya diserahkannya pada
kekuasaan Yusuf, dan dengan bantuan Yusuf ia tidak usah lagi mengatur
apa-apapun selain dari makanannya sendiri. Adapun Yusuf itu manis sikapnya dan
elok parasnya.
Kejadian 39:21-23
21 Tetapi TUHAN menyertai Yusuf dan
melimpahkan kasih setia-Nya kepadanya, dan membuat Yusuf kesayangan bagi kepala
penjara itu.
22 Sebab itu kepala penjara
mempercayakan semua tahanan dalam penjara itu kepada Yusuf, dan segala
pekerjaan yang harus dilakukan di situ, dialah yang mengurusnya.
23 Dan kepala penjara tidak mencampuri
segala yang dipercayakannya kepada Yusuf, karena TUHAN menyertai dia dan apa
yang dikerjakannya dibuat TUHAN berhasil.
2.
Setia dan bertanggung jawab dalam
hal-hal yang kecil.
Lukas 16:10
Barangsiapa setia dalam
perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan
barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara
besar.
Matius 25:21
Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik
sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia
dalam perkara kecil, …..
aku akan memberikan kepadamu tanggung
jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.
3. Prinsip
Kerajaan Allah, hal yang besar dimulai dari hal yang kecil.
Matius 13:31-32
31
Yesus membentangkan suatu perumpamaan lain lagi kepada mereka, kata-Nya:
"Hal Kerajaan Sorga itu seumpama biji sesawi, yang diambil dan ditaburkan
orang di ladangnya.
32 Memang biji itu yang paling kecil
dari segala jenis benih, tetapi apabila sudah tumbuh, sesawi itu lebih besar
dari pada sayuran yang lain, bahkan menjadi pohon, sehingga burung-burung di
udara datang bersarang pada cabang-cabangnya."
Silakan download Khotbah "MELIHAT HAL-HAL BESAR MENGHARGAI HAL-HAL KECIL" - Ps Maxon
No comments:
Post a Comment